Friday, April 27, 2018

AFTER COOLER/ INTER COOLER

Pendinginan udara sebelum masuk ke silinder dengan menggunakan air dari system pendingin engine (Cooling Sistem). Karena udara dari Turbo Charger panas maka kerapatan udara rendah berat udara persatuan volumenya berkurang sehingga untuk mendapatkan kerapatan udara tinggi (padat) maka harus didingginkan


AFTER COOLER
Kepadatan udara akan meningkat manakala temperaturnya rendah. Pada saat kepadatan udara mengalami peningkatan, maka akan semakin banyak udara yang dapat dimasukkan ke dalam ruang bakar pada engine, hal ini tentunya akan meningkatkan daya guna engine tersebut. pendinginan udara guna meningkatkan kepadatannya dapat dilakukan dengan penambahan komponen after cooler pada engine.

Proses pendinginan udara dapat dilakukan dengan dua macam cara, yaitu: udara didinginkan dengan udara dan udara didinginkan dengan air.

Diagram di bawah menunjukkan temperatur udara dari pre cleaner sampai dengan cylinder head.

Pada saat sebuah turbocharge dipasang pada engine, maka akan terjadi peningkatan temperatur udara sekitar 150-16oC. hal ini disebabkan oleh:
Pada saat udara ditekan, maka akan menyebabkan kenaikkan temperatur.
Pada pada turbocharge akan dialirkan ke udara, sehingga temperatur udara akan meningkat pula.
Temperatur udara akan meningkat pada saat terjadi gesekan antara udara dengan impeller atau pipa udara masuk.

Aftercoller akan mendinginkan udara sekitar 20o sampai 30oC, tanpa terjadi perubahan tekanan. Efek dari pendinginan tersebut akan menurunkan temperatur udara dari 160oC menjadi130oC (lihat diagram).

Perhitungannya dapat dilihat pada keterangan di bawah ini.



klinik alat berat

Author & Editor

klinik alat berat adalah layanan penjualan suku cadang dan layanan jasa service pada alat berat.